Temu Wicara Akhir Tahun, Dewan Pendidikan Bone Dorong Sinergi Stakeholder Pendidikan

SUKASULSEL.COM. BONE - Dewan Pendidikan Kabupaten Bone menggelar Temu Wicara Stakeholder Pendidikan Kabupaten Bone sebagai program akhir tahun, Senin (29/12/2025), di Gedung PKK Kabupaten Bone. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh unsur pendidikan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, pengurus K3S dan AKS kecamatan, para Ketua MKKS dan MKKM,  para koordinator pengawas,  hingga guru BP/BK yang mengusung tema “Membangun Sinergitas Stakeholder untuk Pendidikan Bone yang Unggul, Berkarakter, dan Berkelanjutan.”

Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Bone Drs. H. A. Amin Mangussara, M.M menyampaikan bahwa Dewan Pendidikan memiliki fungsi strategis sebagai pemberi pertimbangan kepada pemerintah daerah berdasarkan hasil analisis serta monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pendidikan. Selain itu, Dewan Pendidikan juga berperan sebagai pendukung pemerintah, mediator antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, serta pengontrol agar penyelenggaraan pendidikan berjalan secara transparan dan akuntabel. Pada kesempatan tersebut, diperkenalkan pula susunan pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Bone periode 2025–2030.

Dalam sambutan dan kesempatan menjawab beberapa pertanyaan dari peserta Wakil Bupati Bone Dr. H. A. Akmal Pasluddin, S.P., M.M menekankan pentingnya sinergi seluruh stakeholder pendidikan yang tidak hanya dibangun melalui forum formal, tetapi juga komunikasi yang lebih intensif dan berkelanjutan. Menurutnya, penyelesaian persoalan pendidikan perlu dilakukan secara bertahap melalui dialog terbuka. Ia juga menyoroti pentingnya kualitas pendidikan yang sebanding dengan anggaran yang dikeluarkan pemerintah, serta perlunya keterbukaan semua pihak dalam memperbaiki mutu pendidikan di Kabupaten Bone.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bone, Andi Muhammad Salam Lilo AK, menyampaikan komitmen DPRD dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan, termasuk pengawalan pencairan dana guru PPPK, gaji ke-13, dan THR. Ia juga menegaskan bahwa pemenuhan hak pendidikan bagi seluruh anak usia sekolah di Kabupaten Bone menjadi program prioritas pemerintah daerah.

Sementara itu, Kapolres Bone yang diwakili Kabag Perencanaan Polres Bone, Dr. H. Rustan, S.H.I., M.H., mengingatkan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru. Ia juga menyoroti perlunya perlindungan hukum bagi guru serta kehati-hatian dalam pengelolaan dana sekolah.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Drs. H. Nursalam, M.Pd., memaparkan bahwa pembangunan pendidikan di Bone bertumpu pada peningkatan mutu, pemerataan akses, dan penguatan tata kelola. Berbagai strategi terus dilakukan, antara lain implementasi Kurikulum Merdeka, digitalisasi sekolah, dan penguatan pendidikan karakter.

Dari sisi pengawasan, Sekretaris Inspektorat Daerah Kabupaten Bone, Hj. Husnani, S.E., M.Si., menegaskan komitmen Inspektorat dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana sekolah.

Melalui temu wicara ini, Dewan Pendidikan Kabupaten Bone berharap terbangun sinergi yang kuat antar-stakeholder untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan di Kabupaten Bone.